Pantai kelingking Bali adalah tujuan wisata paling populer di Nusa Penida, dan sering ditampilkan dalam iklan-iklan di Bali dan Indonesia. Formasi batu karang yang unik menyerupai tulang belakang dinosaurus dan diberi nama T-Rex Bay di Google Maps. Pengunjung bahkan bisa melihat ikan pari manta dari puncak tebing.
Wisatawan berduyun-duyun datang ke pantai ini, untuk menikmati pemandangan yang menakjubkan dan fotografi drone. Popularitas Pantai Kelingking sudah memberikan kontribusi yang penting terhadap pertumbuhan pariwisata di Nusa Penida, terutama melalui media sosial.
Daya tarik utama Pantai kelingking adalah pemandangan yang menakjubkan dari puncak tebing. Garis pantainya memiliki tebing-tebing yang megah, sehingga membuat pengunjung serasa di bawa kea lam yang berbeda! Swafoto dengan T-Rex juga menjadi suatu keharusan, tetapi bersiaplah untuk berbagi sorotan dengan sesama pengguna Instagram.
Daya Tarik Pantai Kelingking Bali dengan Pemandangan yang Sangat Menakjubkan
Pada Januari 2018, ada lebih dari 13.000 foto yang diunggah dengan #Kelingking dan lebih dari 25.000 foto yang diunggah dengan #kelingkingbeach. Pada Februari 2023, angka-angka ini sudah melampaui 100.000 dan 450.000.
Baca Juga Travel Bali Lainnya:
- Tips Memilih Travel Agent Bali agar Terhindar dari Penipuan!
- Rekomendasi Wisata Karangasem Bali Paling Banyak Dikunjungi Traveller
Semua orang berusaha mendapatkan foto yang sempurna, bahkan ada yang sampai memanjat pohon. Penduduk setempat selalu mencari ide untuk membuat platform bambu unik, yang menawarkan perspektif dan latar belakang yang berbeda untuk foto yang indah.
Berhati-hatilah di Pantai Kelingking
Wisatawan sering menggunakan kreativitas mereka untuk mengabadikan foto-foto unik, namun ada juga yang melakukan petualangan yang kelewat batas. Seperti pada tahun 2019, sebuah kisah tragis dilaporkan tentang seorang gadis Rusia, yang jatuh dari tebing saat mengendarai skuter.
Kecelakaan lain terjadi pada 22 Desember 2020, dan masih banyak lagi sejak perbatasan dibuka kembali. Dan hal itulah yang menjadi alasan mengapa berenang kini dilarang di Pantai Kelingking. Di tambah lagi seorang turis Eropa juga tenggelam di laut yang deras, ketika mencoba menyelamatkan turis lain pada Februari 2023.
Waspada ombak di Pantai Kelingking
Jika kamu berencana untuk mendaki dari tebing ke pantai, maka berhati-hatilah. Bawalah banyak air agar tetap terhidrasi, kenakan topi untuk menghindari sengatan panas, dan yang terpenting adalah menggunakan sepatu yang sesuai.
Usahakan jangan memakai sandal jepit, untungnya penambahan tangga membuat perjalanan menjadi lebih mudah, dibandingkan beberapa tahun lalu. Di bawah, pantai yang indah menyambut kamu saat kamu turun.
Keinginan untuk berenang pasti akan lebih menggebu-gebu, namun perlu diingat bahwa kamu mungkin akan terpapar ombak dan arus yang kuat. Sayangnya, Pantai Kelingking telah mengalami beberapa kali kejadian tenggelam, jadi tetaplah berhati-hati. Namun jangan biarkan tindakan pencegahan ini mengurangi antusiasme kamu untuk berkunjung. Perjalanan ke pantai ini sangat berharga.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk berkendara ke Pantai Kelingking?
Dibutuhkan waktu 20 menit untuk sampai ke Pantai kelingking. Untuk memastikan keamanan Anda, penting untuk mengenakan alas kaki yang tepat dan berhati-hati dalam setiap langkah. Rambu-rambu dengan jelas menyatakan bahwa akses ke pantai adalah tanggung jawab individu. Mungkin diperlukan waktu hingga 30 menit untuk kembali ke titik awal.
Baca Juga:
Bagaimana menuju ke Pantai Kelingkingg
Jalan menuju Pantai Kelingking baru saja diperbaharui dan dalam kondisi sangat baik, meski masih ada beberapa lubang di pinggir jalan yang cukup besar di bagian akhir. Di sana, kamu bisa mengendarai skuter sendirian, namun tetaplah berhati-hatilah karena lalu lintasnya sangat padat. Jika kamu bepergian dengan kelompok yang terdiri dari empat orang atau lebih, mobil sewaan dengan sopir mungkin akan lebih nyaman.
Dan itulah sedikit penjelasan tentang daya tarik pantai kelingking bali. Tetaplah berhati-hati dan jaga stamina saat berlibur.