Taman wisata alam wisata angke kapuk merupakan salah satu wilayah konservasi yang terletak di ibukota Jakarta di antara gedung-gedung pencakar langit dan menjadi salah satu wilayah yang menyumbangkan oksigen bagi kota metropolitan ini
Taman wisata alam wisata angke kapuk sebagai tempat wisata yang terletak di tengah ibukota, taman wisata alam ini juga berfungsi sebagai obyek wisata dan rekreasi. Hal ini juga didukung oleh situasi alamnya yang berada di wilayah pesisir utara kota Jakarta.
Ada banyak kegiatan yang bisa Anda lakukan di Taman Wisata Alam Wisata Angke. Kegiatan ini pasti saja berhubungan dengan alam mulai dari sekedar bersantai sambil menikmati estetika alam di taman wisata sampai aktivitas yang menantang dan menguji adrenalin.
Aktivitas yang paling menggembirakan ketika berkunjung ke tempat wisata alam adalah merasakan sensasi menyatu dengan alamnya. Begitupun ketika berada di Taman Wisata Alam Wisata Angke, salah satu kegiatan yang biasa dilakukan oleh Anda adalah berkemah.
Baca Juga Wisata Pulau Jawa Lainnya:
Di kawasan ini sudah ada Pondok Kemah yang memang disediakan oleh pihak pengelola Taman Wisata terbaru Alam Angke. Pondok ini bisa menampung sampai dua orang per malamnya dengan harga sewa mulai dari 450 ribu sampai 600 ribu, tergantung situasi dan fasilitas pondok yang dipilih.
Anda yang ingin membawa tenda sendiri untuk berkemah maka, di kawasan ini juga bisa mendirikannya. Tentunya sensasi menyatu dengan alam justru semakin terasa jika Anda membawa tenda sendiri. Di wilayah Angke juga ada tempat khusus untuk membuat berkemah dan barah unggun.
Selain menyewa Pondok Kemah atau membangun tenda sendiri, Anda juga bisa menyewa vila atau pun pondok alam. Penginapan ini punyai kapasitas yang jauh lebih besar, yaitu kurang lebih empat hingga dua puluh orang.
Sebagai kawasan hutan mangrove, Taman Wisata Alam Wisata Angke juga memiliki berbagai jenis burung yang sering berkeliaran di wilayah ini. Salah satu lokasi yang dijadikan sebagai tempat pengamatan burung adalah jembatan pengamat. Jembatan pengamat burung dapat dicapai dengan lewat trek khusus. Jalur berupa jalan setapak ini berada di sepanjang kawasan hutan mangrove dan tepat berada di ujung tempatl mangrove ini adalah letak dari jembatan pengamat burung.
Tidak hanya burung saja yang bisa diamati di jembatan ini, Anda juga bisa dinikmati penampakan dari gedung-gedung pencakar langit yang berada di Pantai Latif Kapuk dari kejauhan. Dengan begitu lokasi ini sangat cocok untuk menjadi spot foto yang menarik dengan latar pemandangan yang mempesona.
Tepat di pinggir jalan paving terdapat suatu jembatan gantung merupakan salah satu lokasi favorit para Anda di Taman Wisata Alam Wisata Angke. Akses untuk mencapai jembatan gantung ini juga sangatlah mudah untuk dijangkau oleh Anda.
Selain melakukan berbagai kegiatan alam, Anda juga dapat ikut berkontribusi pada alam. Salah satunya adalah dengan lakukan penanaman bibit mangrove yang diketahui merupakan salah satu sumber oksigen di kota Jakarta.
Pihak pengelola Taman Wisata Alam Wisata Angke sendiri sudah menyediakan bibit mangrove yang dapat ditanam oleh Anda. Bibit ini dapat dibeli dengan harga yang cukup murah yakni 150 ribu rupiah untuk setiap pohonnya. Menariknya, pohon yang ditanam di kawasan ini akan diberi papan yang memuat nama penanamnya atau nama instansinya.
Selain itu, aktivitas ini juga dilakukan baik secara individu ataupun berkelompok. Biasanya Anda yang paling banyak berminat di dalam aktivitas ini berasal dari institusi pendidikan, seperti sekolah dan perguruan tinggi, dan juga dari forum dan perusahaan. Lewat aktivitas penanaman bibit mangrove ini, Anda dapat mendapatkan edukasi tentang pentingnya mempertahankan alam.
Jika Anda merasa bosan dengan kegiatan berwisata yang hanya jalan-jalan atau berkemah, Taman Wisata Alam Wisata Angke juga bisa menjadi lokasi tempat wisata air yang menarik. Wisata air yang dapat dilakukan oleh Anda adalah menyusuri hutan mangrove dengan transportasi air.
Pihak pengelola taman wisata alam ini juga sudah menyediakan perahu yang dapat disewa. Jenis perahunya pun bermacam-macam, tergantung keperluan dari Anda. Untuk perahu dayung atau kayak dengan kapasitas dua orang, harga sewanya sebesar 100 ribu saja untuk satu kali perjalanan.
Selain itu, ada juga perahu dengan ukuran lebih besar yang muatannya bisa mencapai 6 orang dengan tarif sebesar 350 ribu rupiah, dan juga perahu dengan kapasitas muatan sebanyak 8 orang yang juga bisa disewa dengan tarif sebesar 450 ribu rupiah. Harga sewa ini hanya berlaku didalam satu kali perjalanan.
Anda dengan latar belakang pengagum alam juga tidak perlu jauh-jauh mencari lokasi untuk menyalurkan hobi. Di Taman Wisata Alam Wisata Angke juga bisa lakukan trekking di kawasan hutan mangrove yang luasnya mencapai 99,82 hektar. Kegiatan ini menjadi terasa menggembirakan karena Anda dapat mengamati semua tempatl hutan mangrove.
Apabila Anda melakukan wisata hutan mangrove hanya dengan berjalan kaki, kawasan yang luasnya hampir 100 hektar ini tentu tidak akan sanggup untuk dikunjungi secara total. Trekking di Taman Wisata Alam Wisata Angke sendiri dapat menggunakan transportasi berupa sepeda. Jadi sambil berwisata alam, Anda juga bisa sekaligus sambil berolahraga dengan bersepeda. Pengelola juga sudah menyediakan trek khusus untuk bersepeda dan tentunya berada di kawasan yang masih alami.
Taman Wisata Alam Wisata Angke juga menyediakan tempat khusus untuk Anda yang membawa anak kecil. Di sini terdapat Taman Bermain Anak yang bisa Anda jelajahi juga. Taman bermain yang berukuran kecil ini punyai tiga sarana yang dapat dinikmati oleh anak-anak.
Anda bisa melakukan kegiatan seperti menyusuri hutan mangrove dengan perahu atau jalan-jalan menuju jembatan gantung juga tidak ada salahnya jika mengajak anak kecil. Selain berrekreasi, anak juga bisa belajar untuk mengenal alam lebih jauh lagi.
Bagi Anda yang merasa lelah karena sudah berkeliling kawasan Taman Wisata Alam Wisata Angke, tidak jauh dari pintu masuk kawasan ini ada suatu kantin lesehan. Jaraknya sangat dekat hanya beberapa meter saja, jadi Anda hanya cukup dengan berjalan kaki. Menariknya, Kantin Lesehan ini merupakan satu-satunya tempat makan di kawasan taman wisata alam ini.
Selain makan dan bersantai, Kantin Lesehan ini juga punyai beragam titik menarik yang sangat instagramable. Salah satunya adalah payung-payung yang digantung di langit-langit kantin ini. Jadi Anda juga bisa mengabadikan bermacam moment di Kantin Lesehan ini.
Baca Juga:
Disesuaikan dengan namanya, kantin ini menerapkan konsep lesehan. Tetapi jikalau Anda tidak ingin makan secara lesehan, pengelola kantin juga sudah sedia kan meja dan kursi.
Nah, itulah beberapa ulasan yang membahas tentang taman wisata alam angke kapuk dengan ulasan artikel ini semoga bermanfaat dan bisa menjadi pedoman jika berkunjung ke tempat wisata tersebut.
Markas Travel - mendapatkan amanah untuk membahas Promo Spesial Layanan Top Up Games di Vintopup… Read More
Kamu sering mendengan nama Pantai Lepang? Pasti jarang, karena pantai yang satu ini memang belum… Read More
Jika Kamu berwisata ke Pulau Bali, Kamu pasti tidak akan asing dengan pantai-pantai seperti Pantai… Read More
Pantai Gunung Payung terletak di Kabupaten Badung, sebuah pantai klasik di Bali yang mempesona dengan… Read More
Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki banyak tempat wisata menarik adalah Bali. Seperti yang… Read More
Meski termasuk ke dalam destinasi wisata baru di Bali, Pantai Double Six Seminyak Bali sudah… Read More
This website uses cookies.