Bukit Doa Tomohon merupakan tempat peribadatan sekaligus wisata yang terletak di alam terbuka. Destinasi yang berada di Tomohon ini bertema religi, dilengkapi dengan patung Yesus Kristus yang dibangun kokoh. Awalnya digunakan para umat Kristiani Tomohon untuk beribadah dan melangsungkan pemberkatan nikah, tempat ini juga menjadi destinasi wisata favorit.
Selain untuk beribadah, tempat ini juga sering digunakan dalam acara pemberkatan pernikahan. Kesakralan acara diiringi bukit yang terdiri dari banyak tingkat memberikan pengalaman berbeda. Belum lagi, udaranya sejuk karena berada di kaki Gunung Mahawu sehingga membuat pengunjung betah. Penasaran? Mari mengulik informasi lebih lanjut di sini:
Bukit Doa merupakan objek wisata yang berada di alam terbuka. Destinasi yang berada di Tomohon ini bertema wisata religi, dilengkapi dengan patung Yesus Kristus yang dibangun dengan kokoh. Awalnya digunakan para umat Kristiani Tomohon untuk beribadah dan melangsungkan pemberkatan nikah, tempat ini juga menjadi destinasi wisata favorit.
Di bukit ini terdapat banyak tanaman bunga, terlebih namanya cukup tersohor sebagai kota bunga yang latar belakangnya adalah Gunung Lokon. Di sini juga terdapat Amphitheatre dengan bentuk setengah lingkaran yang cukup besar. Bentuknya seolah Colosseum Yunani bila dilihat dari jauh.
Baca juga Wisata Pulau Sulawesi lainnya:
Berikutnya terdapat jalan Salib dengan banyak patung di sepanjang pemberhentiannya. Berbagai patung yang berada di sini bernuansa klasik dan memiliki ceritanya masing-masing. Salah satu yang paling ikonik adalah penggambaran tubuh Yesus ketika wafat di pelukan Bunda Maria.
Walaupun Bukit Doa Tomohon kerapkali digunakan untuk pertunjukan seni, wisatawan juga bisa mengunjunginya dengan bebas namun tetap teratur. Bukit Doa juga sanggup menampung 100 sampai 200 orang sehingga kerapkali dimanfaatkan untuk mengadakan acara pernikahan.
Nama tempat ini kerapkali disebut dengan beberapa sebutan yang berbeda. Mulai dari bukit doa Mahawu, Kelong, jalan Salib Mahawu, dan sebagainya. Jadi, tidak perlu bingung apabila ada sebutan yang berbeda untuk destinasi berhawa sejuk ini.
Lokasi bukit Doa berjarak sekitar 30 km dari kota Manado. Dengan kendaran pribadi, jarak tempuh yang dibutuhkan sekitar 40 menit. Alamatnya di Lingkar Timur, tepatnya kaki Gunung Mahawu. Pengunjung bisa masuk melalui kelurahan Kakaskasen II di Kecamatan Tomohon Utara.
Untuk mengunjungi lokasinya, pengunjung juga dapat menggunakan akses bandara Sam Ratulangi. Saat ini semakin banyak penerbangan yang menyediakan rute ini. Harganya pun bervariasi, dimulai dari kisaran 600 ribu tergantung pilihan maskapai yang tersedia.
Dari Bandara, wisatawan dapat melanjutkan perjalanannya memakai mobil untuk menuju ke Bukit Doa. Waktu tempuh yang diperlukan sekitar 1 jam setengah melalui Ring Road serta raya Tomohon.
Jika membawa kendaraan milik pribadi, lokasinya cukup mudah dicari karena tersedia rambu yang jelas memberikan petunjuk mengenai keberadaan Bukit Doa. Apabila tersesat dan sulit menemukan lokasinya, tidak perlu gelisah karena daerah ini begitu populer sehingga bisa bertanya petunjuk kepada penduduk setempat.
Sebelum berkunjung ke Bukit Doa Tomohon, wisatawan perlu membekali dirinya dengan informasi yang dibutuhkan. Mulai dari jam buka sampai harga tiket masuknya (HTM). Untuk Bukit Doa, sebenarnya tidak ada biaya yang dikenakan. Pengunjung bisa masuk secara gratis.
Kendati demikian, biasanya di sini terdapat kotak santunan yang dapat diisi sesuai dengan keikhlasan. Tujuan kotak sumbangan ini adalah bentuk donasi bagi pemeliharaan tempat tersebut sehingga tetap dapat berjalan sebagaimana mestinya. Tempat ini beroperasi dari pukul 10 pagi, dan tutup jam 5 sore.
Sebagai tempat wisata, belum lengkap jika tidak mengunjungi berbagai objek menarik yang terdapat di sekitarnya. Sebagai destinasi liburan yang merupakan kebanggaan Sulawesi Utara, tersedia beragam aktivitas yang bisa dilakukan di sini. Berikut ini beberapa di antaranya:
Bukit ini dilengkapi dua pintu untuk memasuki lokasi. Jalur pertama dapat dilalui jika berjalan kaki. Terdapat jalan Salib untuk mengingat prosesi peristiwa Yesus Kristus. Saat mendaki melalui rute ini, pengunjung dapat menyaksikan beragam patung pemberhentian.
Rutenya menggunakan kontur tanah yang berbukit dan telah diaspal beton untuk menghindari risiko. Hal ini menjadikan jalanan tersebut aman dilewati dan nyaman untuk berjalan maupun mendaki. Wisatawan tidak perlu kesulitan menyusuri tangga tersebut untuk mencapai puncak.
Apabila tidak ingin lelah dan cukup bersantai saja, pengunjung bisa memilih jalur yang kedua. Gunakan mobil atau motor karena rutenya cukup menanjak. Sembari menaiki kendaraan, wisatawan dapat menikmati indahnya hamparan bukit kehijauan diiringi sejuknya udara.
Agar bisa mencapai puncaknya, cukup berkendara selama 10 menit. Banyak wisatawan datang sembari menyisihkan waktunya untuk berdoa. Setelah itu dilanjutkan dengan mengambil foto di banyaknya spot menarik yang tersedia.
Walaupun merupakan kawasan wisata yang bertema religi, bukan hanya umat Kristiani yang datang berkunjung, melainkan lintas agama. Wajar, mengingat pesona alam yang dimiliki Bukit Doa Tomohon sangat spektakuler sehingga sayang bila dilewatkan begitu saja.
Bahkan pengelola juga menyediakan beberapa tempat yang bisa disewakan untuk menggelar kegiatan tertentu. Contohnya pendopo yang ditemukan pada beberapa titik untuk bersantai. Ada juga beberapa restoran yang menyediakan kuliner serta aneka minuman yang harganya bersahabat.
Jika ingin suasana yang berbeda, pengunjung juga dapat membawa bekalnya sembari menggelar piknik. Bekal tersebut bisa dinikmati bersama tanpa khawatir panas karena suasananya sejuk.
Bukit Doa bisa dikunjungi bersama dengan keluarga serta anak-anak, karena memiliki halaman luas dengan banyaknya rerumputan hijau cantik dan halus. Jika melihatnya dari kejauhan, tempat ini nampak menyerupai lapangan golf. Anak-anak bisa bermain di tengah indahnya panorama alam yang asri dan rindang.
Menikmati serunya wisata di bukit ini, tak terasa waktu berlalu. Tubuh mulai lelah dan segera membutuhkan istirahat. Agar bisa segera beristirahat, penting untuk mengetahui informasi seputar penginapan yang lokasinya cukup strategis, harga terjangkau, dan tentunya kualitas baik.
Salah satu lokasi yang direkomendasikan adalah Hotel Villa Emitta. Berada di Lingkar Timur Kakaskasen 1. Berjarak hanya 600 meter dari Bukit Doa, hotel ini memasang harga kamar dimulai dari sekitar 300 ribu. Kamar tersebut menggunakan standar double yang luasnya hingga 24 meter persegi.
Keunggulan hotel ini adalah fasilitasnya yang lengkap. Tersedia AC, internet, mesin untuk membuat minuman hangat, televisi, desk, hingga pilihan bed deluxe atau twin. Hotel yang terbebas dari asap rokok ini juga menyediakan kamar yang lebih mahal, yakni 360 ribu dengan tambahan bathtub.
Semua kamar yang tersedia juga dilengkapi sarapan gratis serta pelayanan nyaman. Dengan harga yang bersahabat dan jumlah kamar yang cukup banyak, Hotel Emitta merupakan opsi tepat untuk mengistirahatkan diri sebelum melanjutkan liburan di Tomohon.
Baca juga:
Demikian pembahasan seputar Bukit Doa Tomohon, daerah wisata yang menjanjikan di Sulawesi Utara. Terlihat bahwa wisata religi tidak hanya terkesan serius dan hat-hati, namun justru dapat menenangkan pikiran dan meningkatkan energi positif dalam diri.
Markas Travel - mendapatkan amanah untuk membahas Promo Spesial Layanan Top Up Games di Vintopup… Read More
Kamu sering mendengan nama Pantai Lepang? Pasti jarang, karena pantai yang satu ini memang belum… Read More
Jika Kamu berwisata ke Pulau Bali, Kamu pasti tidak akan asing dengan pantai-pantai seperti Pantai… Read More
Pantai Gunung Payung terletak di Kabupaten Badung, sebuah pantai klasik di Bali yang mempesona dengan… Read More
Salah satu daerah di Indonesia yang memiliki banyak tempat wisata menarik adalah Bali. Seperti yang… Read More
Meski termasuk ke dalam destinasi wisata baru di Bali, Pantai Double Six Seminyak Bali sudah… Read More
This website uses cookies.